Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Wafatnya Ulama Adalah Hilangnya Ilmu

Wafatnya Ulama Adalah Hilangnya Ilmu Umat manusia dapat hidup bersama para ulama adalah sebagian ni'mat yang agung selama di dunia. Semasa ulama hidup, kita dapat mencari ilmu kepada mereka, memetik hikmah, mengambil keteladanan dan sebagainya. Sebaliknya, ketika ulama wafat, maka hilanglah semua nikmat itu. Hal inilah yang disabdakan oleh Rasulullah saw 

Wafatnya ulama juga memiliki dampak sangat besar, diantaranya munculnya pemimpin baru yang tidak mengerti tentang agama sehingga dapat menyesatkan umat,

Dalam kitab tanqihul qoul Rasulullah bersabda:

إِنَّ اللَّهَ لَا يَقْبِضُ الْعِلْمَ انْتِزَاعًا يَنْتَزِعُهُ مِنْ الْعِبَادِ وَلَكِنْ يَقْبِضُ الْعِلْمَ بِقَبْضِ الْعُلَمَاءِ حَتَّى إِذَا لَمْ يُبْقِ عَالِمًا اتَّخَذَ النَّاسُ رُءُوسًا جُهَّالًا فَسُئِلُوا فَأَفْتَوْا بِغَيْرِ عِلْمٍ فَضَلُّوا وَأَضَلُّوا

Hadits ini menjelaskan beberapa hal di antaranya:

1. Keberadaan ilmu agama di bumi ini akan berkurang dengan wafat nya seorang ulama.Semakin banyak ulama yang wafat maka semakin banyak ilmu yang berkurang di bumi ini. Kematian seorang ulama adalah musibah bagi umat Islam. 

2.Hendaknya berhati-hati terhadap fatwa orang-orang bodoh dalam ilmu agama..

Perlu di perhatikan Jangan meminta fatwa (bertanya tentang agama) kepada orang bodoh, karena fatwanya akan sesat dan menyesatkan.

Orang yang bodoh akan berfatwa berdasarkan pendapat dan hawa nafsunya sendiri, sedangkan ajaran agama itu diambil dari mulut para ulama yang terpercaya yang telah mengambilnya dari ulama sebelumnya sampai pada Rasulullah saw..

Post a Comment for "Wafatnya Ulama Adalah Hilangnya Ilmu "